Sumber: Instagram @cmpulisic
SABANEWSINDO.com – Dari jauh, terlihat Christian Pulisic sedang menikmati kariernya di AC Milan. Namun ada satu hal yang membuat penyerang asal Amerika Serikat itu jadi tidak nyaman untuk bermain di San Siro.
Pulisic seperti hidup kembali usai bergabung dengan Milan pada bursa transfer musim panas tahun lalu. Sebagaimana dirinya saat masih memperkuat raksasa Jerman, Borussia Dortmund, pada tahun 2016 sampai 2019.
Ia menarik perhatian banyak klub lantaran menjadi pilar penting di lini depan Die Borussen. Karena itulah, Chelsea sampai berani mengeluarkan uang hingga 58 juta pounds demi membawanya ke Stamford Bridge.
Sayangnya, perjalanan Pulisic di Inggris tidak berjalan seindah yang diharapkan. Pasang surut performa, dengan catatan 26 gol dari 145 penampilan di semua kompetisi, membuatnya harus rela dilepas ke klub lain.
Milan masih percaya akan potensinya, dan memutuskan untuk merekrutnya dengan mahar yang ditaksir mencapai 22 juta euro. Kepercayaan Milan kemudian dibayar tuntas dengan catatan 22 gol dari 39 penampilan sejauh ini.
Baca juga: Waduh, Mike Maignan Minta Kenaikan Gaji di AC Milan
Di Milan, ia mengalami perubahan posisi. Tidak bisa dimungkiri bahwa keputusan tersebut telah menghidupkan dirinya kembali. Meski sadar akan hal itu, Pulisic tetap mengaku tidak nyaman dengan posisinya di klub.
“Sejujurnya, saya tidak pernah merasa sangat nyaman berada di sisi kanan. Saya lebih suka bermain di posisi kiri. Saya merasa ada kekuatan lebih yang bisa keluar saat masuk dan menggiring bola dengan kaki kiri,” katanya dikutip Goal International.
“Namun saya mempelajari banyak hal, jujur saya, itu sangat mengubah permainan dan saya sudah menemukan cara untuk masuk ke dalam kotak penalti dan mencetak gol dari sisi kanan,” lanjutnya.
Perubahan posisi ini, suka tidak suka, membuat Pulisic jadi salah satu pilar penting di lini depan Milan. Pulisic bahkan menjadi pencetak gol terbanyak kedua tepat di belakang penyerang veteran Rossoneri, Olivier Giroud.
Torehan gol Pulisic bisa bertambah jika kembali dipercaya tampil sejak menit awal kala Milan bertandang ke markas Fiorentina hari Minggu (31/3/2024). Kemenangan bisa membuat Rossoneri semakin kokoh di posisi kedua klasemen sementara.
(Goal International)