Sumber: Instagram @jpcancelo
SABANEWSINDO.com – Barcelona sangat berharap bisa kembali menggunakan jasa Joao Cancelo pada musim depan. Namun untuk mewujudkan itu, tidak ada cara lagi selain dengan duduk satu meja dengan Manchester City.
Bagaimanapun, Cancelo masih menyandang status sebagai pemain Manchester City hingga sekarang. Barcelona merekrut bek berkebangsaan Portugal itu dengan status pinjaman yang berlaku sampai akhir musim ini.
Niatan sang klub untuk melanjutkan kerja sama telah diutarakan oleh sang presiden, Joan Laporta, di bulan Maret lalu. Laporta pun telah memberikan kepercayaan penuh kepada Jorge Mendes selaku agen sang pemain untuk menyelesaikan urusan.
“Kami memiliki agen di sana yang sedang mengerjakan isu ini, Jorge Mendes, dan dia tahu niatan kami untuk lanjut bersama sang pemain,” kata Laporta kepada Mundo Deportivo pada waktu itu.
“Yang tidak bisa saya katakan sekarang, sebab itu akan sangat bergantung pada jumlah, adalah apakah kami akan merekrutnya atau memperpanjang masa pinjaman. Sudah pasti perpanjangan transfer, harga telah ditentukan,” lanjutnya.
Baca juga: Kalau Jadi Cabut dari Barcelona, Ajax Amsterdam Berniat Pakai Jasa Xavi Hernandez
Waktu berlalu, progres perekrutan Joao Cancelo juga diketahui telah berada di jalur yang tepat jika merujuk pada laporan Sport. Barcelona juga telah mengutarakan niatnya kepada Manchester City untuk merekrut sang pemain.
Namun permasalahan besarnya, Manchester City mematok harga Cancelo di angka 40 juta euro. Nominal yang sulit untuk diwujudkan oleh Barcelona lantaran sedang dilanda masalah finansial belakangan ini.
Kedua tim harus duduk satu meja untuk berdiskusi. Namun dilihat dari situasinya, tampaknya Barcelona akan menang. Entah Manchester City akan menurunkan harga atau Cancelo bakal kembali dilepas dengan status pinjaman.
Hal ini dikarenakan Cancelo dan Manchester City yang sudah tidak bisa bekerja sama lagi. Terlebih setelah sang pemain secara terbuka mengutarakan ketidaksukaannya terhadap The Citizens beserta sang pelatih, Josep Guardiola
“Kebohongan diutarakan! Saya tidak pernah menjadi rekan setim yang buruk buat mereka dan anda bisa tanya ke [Nathan] Ake atau Rico [Lewis]. Saya tidak punya superioritas atau inferioritas kepada mereka, tapi itu opini pelatih,” ungkapnya dulu.
(Sport via Goal International)