Sumber: Instagram @mancity
SABANEWSINDO.com – Josep Guardiola telah cukup lama malang melintang bersama raksasa Inggris, Manchester City. Bahkan pernah meraih banyak trofi bersama klub tersebut. Namun sampai sekarang, ia masih belum tertarik untuk angkat kaki.
Bisa dibilang, Guardiola sudah ‘tamat’ dalam menukangi The Citizens. Terlebih setelah meraih treble tahun lalu dengan meraih gelar Premier League, Liga Champions, dan FA Cup. Sesuatu yang tentunya sulit untuk terulang.
Trofi Liga Champions merupakan yang terbaik buat Manchester City. Bagaimana tidak, itulah satu-satunya kompetisi yang kerap gagal dimenangkan oleh mereka semenjak Sheikh Mansour tiba untuk mengambil alih kepemilikan klub.
Itulah mengapa Josep Guardiola sangat pantas untuk disebut ‘tamat’ di Manchester City. Sudah waktunya bagi pria berdarah Spanyol itu untuk mencari tantangan baru di klub lain. Namun hingga sekarang, ia belum juga melakukannya.
Guardiola kemudian membicarakan soal alasan mengapa dirinya mau bertahan lama di Manchester City, dengan segala trofi yang telah ia sumbangkan. Ia mengaku kalau bayaran dari klub telah membuatnya betah untuk bertahan.
Baca juga: Crystal Palace Vs Manchester City: Kevin De Bruyne Jaga Peluang Citizen
“Saya menyukai bisnis ini. Mereka membayar saya dengan baik dan saya menyukainya. Saya suka bermain di sini, dan saya suka memainkan laga tandang di Luton Town. Ketika saya berhenti merasakan seperti ini, maka saya akan menyerah,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Guardiola juga berbicara soal duel melawan Real Madrid. Bisa dikatakan, ini adalah sebuah partai ulangan karena kedua tim sempat bertemu pada babak semifinal Liga Champions musim lalu.
Guardiola sendiri enggan memandang enteng Real Madrid, apalagi terus-terusan berkaca pada kemenangan dengan agregat 5-1 di musim kemarin. Ia yakin bahwa ini akan menjadi laga yang berbeda.
“Itu musim lalu. Dua musim lalu kami tersingkir dari sini pada menit-menit akhir. Rasanya seperti kisah klasik di antara mereka dan kami sendiri, tapi saya tidak merasa seperti itu adanya,” kata Guardiola lagi.
“Pelatihnya memang masih sama tapi kami memiliki pemain-pemain yang baru, dan mereka juga memiliki pemain baru. Jadi ini akan menjadi sebuah pertandingan yang benar-benar berbeda,” pungkasnya.
(Goal International)