Sumber: Instagram @paulpogba
SABANEWSID.com – Masalah kembali dialami oleh gelandang Juventus, Paul Pogba. Pemain berkebangsaan Prancis itu gagal melalui tes doping dan harus diskors untuk sementara waktu.
Kabar itu datang dari ANSA pada Senin (11/9/2023) kemarin, menyatakan bahwa Pogba gagal melewati tes medis yang dilakukan usai Juventus menang 3-0 atas Udinese. Pogba sendiri sejatinya tidak bermain pada laga itu.
Hasil tes darah menunjukkan adanya kenaikan level testosteron dalam tubuh Pogba. Sejatinya hasil ini masih belum 100 persen tepat, sebab sang gelandang harus menjalani tes lagi agar benar-benar yakin perihal doping ini.
Kendati demikian, ia telah mendapatkan skorsing sementara sesuai dengan protokol yang berlaku sampai tes sampel B dilakukan. Ada kemungkinan Pogba takkan turut serta saat Juventus menjamu Lazio di laga Serie A akhir pekan ini.
Ini tentu berbahaya untuk karier Pogba yang sudah berumur 30 tahun. Sebab, jika hasil tes sampel B juga menunjukkan adanya indikasi positif doping, maka Pogba bisa menerima hukuman larangan bermain selama dua hingga empat tahun.
Begitu kabar terkuak, Juventus langsung mengeluarkan pernyataan resmi. “Juventus Football Club mengumumkan bahwa hari ini, 11 September 2023, pesepakbola Paul Labile Pogba menerima perintah skorsing dari Pengadilan Anti-Doping Nasional menyusul hasil tes yang dilakukan pada 20 Agustus 2023.”
“Klub berhak mempertimbangkan langkah prosedur selanjutnya,” tutup pernyataan tersebut. Masih belum diketahui secara pasti apa langkah prosedur berikutnya yang dimaksud dalam pernyataan tersebut.
Agen Pogba, Rafaela Pimenta, juga sampai harus angkat bicara terkait kasus ini. Ia dengan tegas menyebutkan bahwa sang klien tidak memiliki niatan untuk melanggar aturan yang berlaku.
“Kami sedang menunuggu hasil dari analisis pembanding dan tidak bisa mengatakan apapun sampai selesai. Satu-satunya yang pasti adalah bahwa Paul Pogba tidak pernah berniat melanggar peraturan,” kata Pimenta kepada Tuttosport.
Masih ada kemungkinan Pogba dinyatakan bebas doping. Hanya saja, fans Juventus harus menunggu lama untuk bisa melihatnya di lapangan kembali. Terlebih jika berkaca pada kasus serupa yang menimpa bek Atalanta, Jose Luis Palomino.
Pada bulan Juli 2022 lalu, Palomino juga gagal melalui tes doping dan harus diskorsing untuk sementara. Ia butuh waktu empat bulan sampai akhirnya dinyatakan bersih dan lepas dari hukuman skorsing sementara.
(Tuttosport via Football Italia)