Sumber: Instagram @officialasroma
SABANEWSID.com – Dua raksasa Italia, AS Roma dan AC Milan, saling bertatap muka pada pekan ketiga Serie A yang digelar pada hari Sabtu (2/9/2023) lalu. Kendati sudah berlalu, laga ini masih menjadi perbincangan karena ada momen menarik.
Sebagai informasi, pertandingan tersebut sukses dimenangkan oleh Milan dengan skor 2-1. Olivier Giroud dan Rafael Leao jadi mimpi buruk Roma, yang hanya bisa memperkecil kedudukan lewat Leonardo Spinazzola di menit-menit akhir.
Pertandingan ini tidak hanya dihiasi oleh gol, tapi juga momen menarik antara pelatih kedua tim. Jose Mourinho selaku pelatih Roma sempat terlihat adu mulut dengan bos AC Milan, Stefano Pioli, di pinggir lapangan.
Momen adu mulut itu tidak berlangsung lama. Meski begitu, publik tetap bertanya-tanya soal apa yang terjadi di antara keduanya hingga menyebabkan pertengkaran kecil tersebut.
Semuanya bermula ketika Milan mendapatkan hadiah penalti dari wasit ketika pertandingan baru berjalan kurang dari 10 menit. Penalti diberikan setelah wasit melihat pelanggaran yang dilakukan Rui Patricio terhadap Ruben Loftus-Cheek.
Tinjauan ulang VAR memastikan bahwa terjadi pelanggaran di kotak penalti. Namun Mourinho tampak tidak sepakat dengan keputusan wasit, hingga mengeluarkan gestur sarkastik seperti bertepuk tangan dan berkata ‘memalukan’.
Mourinho terbilang cukup rewel di pertandingan ini. Pada momen lain dalam pertandingan, ia sempat terlihat berbicara dengan wasit keempat. Hal itu mengundang reaksi dari Pioli yang kemudian menunjukkan gestur ‘diam’.
Gestur tersebut berupa gerakan jari telunjuk yang ditempelkan ke depan bibir, di mana Pioli meminta Mourinho untuk diam. Mourinho lantas membalasnya dengan melambaikan tangan secara acuh untuk menyuruh Pioli tidak ikut campur.
Bisa dikatakan, Pioli sedikit menyelamatkan Mourinho. Pria asal Portugal itu sejatinya sempat menjalani hukuman larangan terlibat dalam pertandingan selama 10 hari, yang didapatkan setelah dirinya menghina wasit di musim lalu.
Saran Pioli untuk diam pun sepertinya dilaksanakan dengan baik oleh Mourinho. Setelah pertandingan, pelatih berjuluk the Special One itu memilih untuk tidak menemui awak media dalam konferensi pers pasca pertandingan.
(Football Italia)