Jordan Henderson | Sumber: Reuters/Jason Cairnduff
SABANEWSINDO.com – Jordan Henderson disebut akan kembali ke Premier League pada bursa transfer Januari ini. Namun, mantan kapten Liverpool itu tidak membela klub lamanya lagi.
Pemain internasional Inggris ini meninggalkan Liverpool dan bermain di Timur Tengah selama musim panas dengan bergabung Al Ettifaq. Namun, Henderson dikatakan tidak bahagia dengan kehidupan di klub barunya, yang tidak mendapatkan dukungan maksimal dari penonton dan panas yang menyengat.
Pemain berusia 33 tahun itu kabarnya ‘putus asa’ untuk bisa kembali bermain di Premier League lagi. Rumor yang beredar menyebutkan ada ketertarikan dari Chelsea untuk memboyongnya ke London.
Menanggapi rumor tersebut, manajer Maurici Pochettino tidak memberikan tanggapan yang terlalu antusias.
“Kami tidak membicarakan nama. Saat ini, kami tidak membicarakan pemain,” ungkapnya.
“Saya melihat Behdad [Eghbali], dengan Paul [Winstanley] dan Laurence [Stewart]. Saya pikir kami akan berbicara besok. Kami tidak membicarakan nama atau pemain. Untuk saat ini, kami fokus pada pemain seperti Andrey Santos.”
Baca juga: Wataru Endo: Tanpa Salah, Liverpool Akan Baik-Baik Saja
Henderson adalah pemain hebat di Anfield, menjadi kapten The Reds meraih kesuksesan di Liga Premier, Liga Champions, Piala FA, dan Piala Carabao sebelum mengakhiri karirnya selama 12 tahun di Merseyside.
Potensi kedatangan di Stamford Bridge mungkin bergantung pada potensi keberangkatan. Chelsea ingin mempertahankan Conor Gallagher, yang memasuki 18 bulan terakhir kontraknya, tetapi akan mendengarkan tawaran sebesar £60 juta.
Skuad Chelsea yang muda dan mahal telah berjuang untuk mendapatkan konsistensi sepanjang musim tetapi saat ini sedang menikmati performa terbaik mereka sejak kedatangan Pochettino, memenangkan lima dari enam pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
Selanjutnya adalah leg pertama semifinal Piala Carabao di Middlesbrough sebelum pertandingan kandang melawan Fulham. Masih ada sepuluh hari lagi The Blues akan menghadapi Boro lagi di Stamford Bridge.