Sumber: Reuters/Juan Medina
SABANEWSINDO.com – Barcelona kalah telak di ajang Piala Super Spanyol. Tampil di partai final, Senin (15/1) dinihari WIB, Barcelona dipermalukan Real Madrid dengan skor 4-1.
Hasil tersebut pastinya mengecewakan, tidak hanya pendukung Barcelona, tapi juga semua orang yang memiliki kedekatan emosional dengan tim Katalan tersebut. Xavi Hernandez pun menyampaikan pesan mendalam seusai laga.
“Kami punya banyak harapan dan antusiasme, tapi kami menjalani pertandingan terburuk,” kata Xavi.
“Kami memulai dengan sangat buruk, kami mampu membalaskan satu gol namun gol yang membuat kedudukan menjadi 3-1 membuat segalanya menjadi sulit bagi kami.
“Madrid melakukan banyak kerusakan pada kami melalui serangan balik, kami tak bisa mematikan serangan balik itu, transisi itu, dan sekarang kami harus menghadapi pahitnya kekalahan di sepak bola. Saya meminta maaf kepada para penggemar karena sulit bagi kami untuk bersaing, tapi saya telah mengalami banyak kekalahan dalam karier saya dan pada akhirnya kami pulih. Barca akan kembali. Itu akan kembali.”
Ditekan mengenai kekalahan tersebut dalam konferensi persnya, Xavi menambahkan: “Ini adalah kekalahan yang berat, kami marah. Kami telah memainkan salah satu pertandingan terburuk musim ini. Kami harus banyak berkembang untuk memenangkan gelar. Kami harus meminta maaf kepada pendukung Barcelona. Ini bukan gambaran Barca di final, apalagi melawan Madrid.”
Baca juga: Carlo Ancelotti: Real Madrid Sudah Kuat, Tak Butuh Dorongan Kepercayaan Diri
Xavi menegaskan Barcelona harus belajar dari kekalahan telak tersebut untuk memastikan mereka tidak pernah mengalami kekalahan seperti itu lagi.
“Semoga bisa membantu kita bersaing lebih baik lagi,” ujarnya.
“Akan ada hari-hari sulit sekarang dengan banyak kritik, dan kami harus menerimanya, kami belum berada pada level yang dibutuhkan untuk mencapai final.
“Saya kecewa dan marah, baik sebagai pelatih maupun sebagai pelatih. Itu bukan gambaran final. Ini kekalahan berat tapi masih banyak musim tersisa. Kami harus bersaing memperebutkan tiga gelar. Ini pukulan berat bagi klub dan para pemain tetapi kami akan kembali.”