Sumber: Reuters/Peter Cziborra
SABANEWSINDO.com – Mikel Arteta menolak menyalahkan David Raya atas gol yang terjadi ke gawangnya kala Arsenal menang 4-3 atas LutonTown di Kenilworth Road. Malah, manajer Arsenal itu meminta timnya harus mempertahankan situasi dengan lebih baik.
Pemain berusia 28 tahun, yang direkrut musim panas dengan status pinjaman dari Brentford, membuat dua kesalahan dalam delapan menit saat Luton membalikkan keadaan.
Namun Arteta tidak tertarik untuk menyalahkan pemain Spanyol itu dan mengataka bahwa Arsenal harus bertahan lebih baik secara keseluruhan.
“Kami harus mempertahankan situasi dengan lebih baik sebagai sebuah tim,” ungkapnya.
“Ada hal-hal tertentu yang mengarah pada gol dan ini bukan tentang menyalahkan, kami belum pernah melakukannya, dan kami tidak akan melakukannya sekarang,” lanjut Arteta.
“Ini tentang bagaimana tim bereaksi terhadap hal itu, karena hal itu akan terjadi, dan saya menyukai respons itu.”
“Kami tidak ingin hasil imbang, kami ingin menang! Dorongan itu, energi itu, risiko dan emosi yang kami berikan di lapangan, Anda bisa merasakannya,” lanjut Arteta.
“Hari ini kami kebobolan beberapa gol yang membuat kami kecewa, tapi itu juga bagian dari hal itu. Itu akan terjadi dan bagaimana kami bereaksi terhadap hal itu, dan itu luar biasa.”
Baca juga: Malangnya Aaron Ramsdale, Tidak Ada Jaminan Dari Mikel Arteta Untuknya Dimainkan!
Raya menggantikan Aaron Ramsdale sebagai penjaga gawang untuk pertandingan kelima Liga Premier Arsenal musim ini dan kemudian memantapkan dirinya sebagai penjaga gawang nomor satu klub.
Arsenal dikabarkan telah memberi tahu Brentford tentang niatan untuk mengaktifkan klausul pembelian £27 juta dalam kesepakatan pinjaman Raya, yang menambah keraguan atas masa depan jangka panjang Ramsdale di klub asal London tersebut.
Pemain berusia 25 tahun, yang baru berada di Emirates Stadium selama lebih dari dua tahun, akan diizinkan meninggalkan Arsenal di musim panas, meskipun ia mungkin masih ingin mendapatkan kembali tempatnya di tim setelah cedera terbaru Raya.